2. Pembukaan
3. Talk show
4. Coblos
5. Session: Technology Blog
6. Kesimpulan
Pendahuluan
Jam 11, saya tiba di Blitzmegaplex untuk pertama kalinya dalam hidup. Ya, saya memang norak. Tapi ga bisa dibilang norak juga, lah Blitzmegaplex juga baru jadi kok. Setelah tanya sana sini untuk menuju lantai 8 gedung Grand Indonesia, sampai juga di Blitzmegaplex, bioskop yang buat saya tercengang. Guede bener! Hihihi� Orang Jakarta sendiri aja kaget lihat bioskop segede ini. IMAX di Taman Mini saja ga sebesar ini.
Tak lama, setelah ngobrol dengan teman SMA, Reza, yang kebetulan bekerja di operator selular XL, panitia menyuruh masuk bahwa acara akan dimulai. Dan sebelum masuk, saya sempatkan untuk ambil foto sebentar.
(coba tebak, yang mana pemilik blog edratna.wordpress.com dan kunderep.blogspot.com?)
(Terima kasih Tuhan. Tanpa sengaja Kau mengirimkan bidadari cantik lewat didepan kamera saya. kapan-kapan lewat lagi yah mbak. Lumayan buat dipajang di desktop)
Pembukaan
Pembukaan diawali dengan pembacaan puisi oleh Enda Nasution, Chairman dari pestablogger 2007. Selama pembacaan, ada kejadian menarik. salah satu blogger yang duduk membawa laptop tiba-tiba disorot dan gambarnya muncul di layar lebar. Kontan seluruh blogger tertawa karena si tokoh bergaya norak bak orang tidak pernah masuk tipi. Dan lucunya lagi, seseorang dibelakang saya berteriak-teriak, �SPAM! SPAM! SPAM!� Dasar blogger. Kebiasaan pakai wordpress. Tapi ngomong soal SPAM, seharusnya, kameramennya juga perlu memasang Aksimet yah, biar bisa memfilter SPAM tersebut. Hehe.
Talk Show
Dibawakan oleh Wimar Witolear, saya hanya terkesan dengan aksi, entah blogger atau bukan, yang berasal dari Poso, dan coba menarik simpati bahwa dirinya bisa datang ke PB tapi tidak bisa pulang. Alasannya, ga punya ongkos. Mungkin dia Nekat. Bohong. Hoax. Apapun, saya ga peduli. Yang membuat saya terkesan, aksi pria asal Poso ini langsung ditanggapi oleh pihak XL, operator seluler yang menjadi sponsor PB, dengan siap memberikan sumbangan kepada si pria nekat tadi. Mungkin bisa dibilang luar biasa. Oportunis. Atau apalah. Tapi sikap filantropis ini, bisa membuat orang-orang yang merasa dikecewakan oleh operator langganannya berpikir lagi, �Gue suka sama XL. Baik sama orang lain. Gue mau pake XL aja ah.� Aksi yang cepat. Dan perlu untuk ditiru oleh orang-orang yang baru memasuki posisi manajerial. Yaitu Blink! Silahkan baca bukunya sendiri.
Oh, tidak lupa juga, ternyata ada satu bintang ketika talk show yaitu Tyo. Blogger cilik yang sempat heboh karena masuk majalah Tempo. Damned! Seandainya dulu bapak saya kaya, dan pasang internet dirumah, mungkin akan dikasih mic dan disuruh bicara, �Ya, mas Adi, bagaimana perasaan Adi sekarang sebagai blogger termuda?�
�Ya� apa yah? Saya blo�on sih. Ga bisa ngerjain PR dari Bu Guru. Makanya saya ngeblog. Eh, malah diklaim sebagai blogger termuda oleh media massa. Jelas seneng dong.� (Dialog rekayasa. Fiksi)
(korban adalah yang dilingkari)
Coblos
(Ga Cuma calon gubernur yang foto-foto saat pemilihan, blogger juga boleh dong difoto saat memilih. Hehe�)
Setelah talk show, saya melakukan satu kesalahan dan hal ini yang membuat saya mengumandangkan deklarasi 27 Oktober:
I Will Not Go To PestaBlogger! No more!
Ya, gara-gara ikutan memilih blogger award, saya jadi telat berbaris ambil makan siang dan akhirnya tidak dapat makan!
(Ngantri makanan. Sialnya, saya paling belakang)
Ga rela!
Asli ga rela!
Benci! Asli gue benci!
Laper! Asli gue laper!
Akhirnya, perut saya memutuskan untuk turun ke lower ground dan dengan hati sedih, tangan gemetar, uang 27 ribu harus lenyap untuk sebuah hamburger+kentang goreng+cocacola Burger King.
Session: Technology Blog
Setelah tidak dapat makan. (Ya! Ga dapat makan! Halloooo� panitia! Yuhuuu� Saya ga dapat makan loh!) Lalu ke Burger King, kembali lagi ke PestaBlogger, acara break out session telah dimulai. Dan saya langsung nimbrung ke Technology blog. Kenapa? Pengen tahu, Priyadi itu kayak gimana orangnya. Ternyata? Hehehe� Ternyata biasa aja orangnya. Kayak geek komputer beneran. Hihi. Sorry nih Om. Patah sudah persepsi saya soal seleb blogger yang ngetop di internet dan heboh di kehidupan nyata. Ya, ternyata Om Pri biasa aja dihadapan orang banyak. Ga ada kelebihan yang menonjol dibanding Sang Microsoft Developer Evangelist, Risman Adnan. Mungkin karena jam terbang Om Risman yang lebih tinggi dalam hal presentasi didepan banyak orang dibanding Om Pri sehingga agak tenggelam saat membawakan sesi tersebut. Never mind. Yang penting bukan masalah tampilan, tapi yang sangat diperlukan adalah isi dari pembicaraan.
(hayoh tebak, yang mana Priyadi, yang mana Risman Adnan)
Setelah sesi blog teknologi, saya dengan amat menyesal harus pulang. Tidak mengikuti acara selanjutnya karena ada keperluan.
Kesimpulan
Saya Cuma berkesimpulan satu. Acara pestablogger adalah sebuah acara yang bagi saya terasa aneh. Sesuatu yang masih bias tapi bisa dikumpulkan. Coba tanyakan pada diri kita masing-masing, apa tujuan dari ngeblog? Jika tujuan kita adalah hanya menyalurkan uneg-uneg dan ditulis di web, ngapain juga mengumpulkan orang-orang kesepian yang sering curhat di internet? Kalau tujuan kita ngeblog adalah mencari teman, kenapa tidak membuat event pesta Friendster atau Pesta Facebook. Lebih pas. Jika tujuan kita ngeblog untuk mewartakan kejadian aktual dimasyarakat, kenapa tidak diadakan Pesta� Whatsoever. Intinya, aktifitas blogging adalah aktifitas yang belum jelas. Lebih bersifat hura-hura. Jadi, sesuatu yang hura-hura sangat disayangkan untuk dibuat acara kumpul-kumpul karena seperti menghambur-hamburkan uang saja. Lebih baik, tidak perlu diadakan acara Pesta Blogger ini. Lebih baik, duitnya kasih ke saya atau traktir makan di Burger King. Setuju? (masih dendam)
No comments:
Post a Comment