Masih soal outsource, tambahan 4 hal yang perlu diketahui bagi anda yang menawarkan pekerjaan pembuatan software.
1. Ketika anda berkenalan dengan seorang freelancer, pastikan anda tidak mendapatkan kartu nama yang hanya mencantumkan alamat kantor, tapi dapatkan juga alamat rumahnya. Jaga-jaga kalau freelancer tersebut adalah (maaf) seorang penjahat DP. Dapat uang pembayaran pertama trus kabur. Dengan begitu anda bisa nyamperin kerumahnya sambil membawa balok, kalau bisa kampak, untuk menagih uang yang telah anda bayarkan tersebut.
2. Periksa portfolio-portfolio langsung ketempat ex-client-nya(kalau ada). Biasanya freelancer itu pembohong portfolio. Ngaku-ngaku pernah kerja di PT Sampoerna, padahal cuma 1 hari saja dan itu hanya mengantarkan surat.
3. Ketika freelancer anda sudah tak sanggup meladeni keinginan anda(request-request) yang tidak ada habisnya, ada kemungkinan dia akan menawarkan pekerjaannya ke orang lain, istilah kerennya hand over. Nah, ada trik untuk mendapatkan keuntungan saat hand over. Ketika anda ditemukan dengan freelancer baru, dan tunggu beberapa hari sampai si freelancer lama ga muncul lagi, katakan padanya bahwa si freelancer sebelumnya berhutang pembayaran ini dan itu. Jadi perlu ada pemotongan sisa pembayaran. Ketika si freelancer baru melapor ke freelancer lama, otomatis freelancer lama bakal membantah soal berhutang tersebut langsung ke anda. Nah, ketika ia membantah itu, katakan kalau si freelancer baru tidak mau meneruskan(tidak mau hand over). Lalu anda harus paksa si freelancer lama untuk mengembalikan semua uang pembayaran tahap pertama. Otomatis freelancer lama bakal kelabakan, karena dia tidak akan membayar semua uangnya dimana sudah habis untuk ongkos dan segala macam biaya. Jadi ada 2 kemungkinan buat si freelancer lama, membayar utang fiktif atau bunuh diri. Karena bunuh diri kemungkinannya kecil, so, paksa si freelancer lama untuk dibebankan membayar utang-utangnya yang fiktif itu.
4. Terakhir, pastikan anda menyimpan pistol, jaga-jaga freelancer lama datang membawa pisau dan coba mengiris-ngiris anda.
---
note: maaf kalau kata-katanya agak membingungkan. Nulisnya kebawa emosi.
No comments:
Post a Comment