Sebelumnya saya sudah memberikan pengantar Mahalo di tulisan "Mahalo.com". Kemarin, saya cek di blog Jason Calanis dan ia menuliskan bagaimana Mahalo memilih link untuk ditambahkan(atau ditendang) dari index pencarian[How Mahalo picks links to add--and ban--from the search index].
Langkah-langkah yang dilakukan Mahalo:
1. Cek, apakah linknya bagus? Jika iya, tambahkan di hasil pencarian.
2. Apakah mengerikan atau hanya spam? Jika iya, delete dari daftar rekomendasi user dan pertimbangkan untuk di ban.
3. Tidak #1 atau #2? Biarkan di daftar rekomendasi user dan lanjutkan untuk menghimpun feedback dari mereka.
Contoh nya bisa dilihat pada blog Mahalo yang berjudul "Case Study: How Mahalo Handles Recommended Links"
Ternyata, prinsip memilih link Mahalo ini mirip dengan prinsip memilih calon istri. Berikut algoritmanya:
1. Cek, apakah perempuannya bagus? JIka iya, tambahkan dalam buku kecil daftar calon istri.
2. Apakah mengerikan atau penyakitan? JIka iya, delete dari daftar rekomendasi kita.
3. Tidak bagus dan tidak mengerikan? Biarkan dan tunggu sampai teman-teman memberikan komentar. Jika ternyata anak pemilik showroom mobil atau anak pengusaha minyak, baru sikat.
Have a nice weekend...
No comments:
Post a Comment